BERTAUBAT DARI SALAH DAN DOSA

Bertaubat dari Salah dan Dosa

Baik disadari atau pun tidak, setiap dari kita memiliki salah dan dosa. Karena itu, Allah Ta’ala membuka ampunan-Nya kepada kita untuk bulan Ramadhan ini begitu luas.

Mengakui kesalahan dan dosa merupakan bentuk penghambaan diri, sebagaimana Nabi Adam ‘alaihissalam ketika berbuat dosa, maka ia pun langsung mengakuinya dan berdo’a:

قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ

“Keduanya berkata, “Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi.” (QS. Al-A’raf: 23)

Berbeda dengan iblis yang berbuat dosa, tapi justru ia tidak mengakuinya dan berlaku sombong.

Karena itu sahabat, di sisa hari terakhir Ramadan ini mari kita introspeksi diri, mengakui dosa-dosa dan kesalahan, serta memohon ampunan kepada-Nya.

Semoga Allah Ta’ala mengampuni dosa-dosa kita semua. Aamin

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*
*